
JAKARTA, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Slamet Riyanto optimis penetapan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tak lama lagi akan segera ditetapkan. DPR dan Kemenag sudah mempunyai komitmen yang sama, hanya masalah teknis saja yang membuat penetapan BPIH tertunda.
"Insya Allah sebentar lagi. Tidak ada masalah yang mencolok, hanya tinggal sedikit saja," kata Slamet kepada detikcom di Kantor Kemenag, Jl Lapangan Banteng, Jakarta, Selasa (22/6).
Slamet menegaskan bahwa Kemenag tidak sedikitpun ingin memperpanjang soal BPIH. Karena itu, dia meminta publik untuk tidak menganggap pihak Kemenag yang menunda proses penetapan BPIH 2010.
"Orang jangan punya anggapan kita yang mempersulit. Kita ini ingin melayani sebaik-baiknya. Insya Allah kita amanah," kata Slamet.
Soal naik-turunnya BPIH, Slemet menilai sebagai hal yang wajar. Sebab, setiap tahun memang akan memiliki tantangan tersendiri sesuai dengan kebutuhan yang dihadapi. Karena itu, para jamaah diminta bisa memahami kondisi ini.
"Soal naik-turun itu kan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan. Tetapi komitmen kita ingin melayani sebaik-baiknya," tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, macetnya penetapan BPIH 2010 terjadi karena masih ada tarik ulur antara pemerintah, dalam hal ini Kemenag dengan pihak DPR. DPR dan pemerintah belum bisa menemukan titik temu soal berapa besaran turunnya BPIH 2010.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar